Tapi, saat melakukan jumpa pers di Press Room DPR, Arifinto akhirnya buka suara tentang kasus tersebut. Pria yang maju ke DPR dari daerah pemilihan Kabupaten Bekasi dan Karawang ini mengaku sering dikirim email dari teman atau tenaga ahli.
"Saya biasa terima email dari staf ahli. Biasa kirim lewat email, facebook dan twitter gambar-gambar kaya gitu," kata Arifinto saat jumpa pers di Gedung DPR, Jumat (8/4/2011).
Kalau demikian, benarkah link konten porno itu diberikan dari staf ahli Arifinto yang notabene juga merupakan kader PKS? Arifinto masih menolak menjelaskan. "Saya sudah jelaskan tadi, saya tidak tahu orangnya," terang Arifinto saat dicecar okezone.
Arifinto sudah mengakui bila foto hasil jepretan wartawan foto Media Indonesia, M Irfan, merupakan dirinya. Dia menjelaskan, saat paripurna dirinya menerima surat elektronik berisikan tautan film porno.
(ahm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar